Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh good corporate governance yang diukur menggunakan kepemilikan institusional, jumlah dewan komisaris independen dan jumlah dewan direksi terhadap kebijakan dividen di bursa efek Indonesia. Populasi sebanyak 476 entitas dan jumlah sampel sebanyak 141 mengunakan metode purposive sampling. Alat analisis menggunakan metode analisis regresi linear berganda. Hasil menunjukkan bahwa kepemilikan institusional dan dewan komisaris independen tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen sedangkan dewan direksi berpengaruh signifikan terhadap kebijakan dividen.
Copyrights © 2020