Buletin Loupe
Vol 12 No 02 (2014): Edisi Desember 2014

IDENTIFIKASI SERANGGA MENGGUNAKAN PERANGKAP CAHAYA (Light Trap) DI AREAL ARBORETUM POLITEKNIK PERTANIAN NEGERI SAMARINDA

Rudi Djatmiko (Unknown)



Article Info

Publish Date
15 Dec 2014

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi bahwa Spesies serangga berjumlah 686.000 atau 72 % dari jumlah seluruh spesies dari dunia binatang. Bila ditinjau dari segi kepentingan manusia, serangga dapat dibagi menjadi 2 golongan, yaitu serangga hama dan serangga berguna/ bermanfaat (Partosoedjono, 1985). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menginventarisasi serangga untuk diketahui keragaman jenisnya, frekuensi kehadiran (fluktuasi), kelimpahan serta dominasinya di areal Arboretum Politeknik Pertanian Negeri Samarinda. Penangkapan seranggga dilakukan dengan menggunakan perangkap cahaya (light trap), serangga diidentifikasi dengan cara menyamakan, mencocokkan atau membandingkan dengan buku-buku literature (Kunci Determinasi Seranga). Analisis data dilakukan dengan menghitung kelimpahan jenis berdasarkan Indeks Dominasi Jenis (Di) menurut Heddy dan Kurniati (1996), serta mengetahui tingkat dominasinya berdasarkan Indeks Nilai Penting (INP %) menurut Curtis (1959) dalam Bratawinata (1998). Adapun hasil penelitian selama 2 bulan pengambilan data dilapangan diperoleh kesimpulan sebagai berikut : Hasil dari penelitian diperoleh 143 individu Kumbang yang terdiri dari 24 jenis. Dari 24 jenis tersebut terdiri dari 7 Ordo (bangsa) yaitu Orthoptera, Hymenoptera A, Arachneida, Lepidophtera, Orthoptera, Diptera, dan Coleoptera, 8 suku yaitu Cerambycidae, Blattidae, Acridoidae, Hydrophilidae, Drosophyllidae, Formicidae, Lampyridae, dan Gryllidae, dan 15 genus yaitu Rhytidodera, Clepmetopus, Apomecyna, Pterolophia, Epepeotes, Xeosgeria, Xenolea, Xynolea, Epicasta, Apomophysis, Valanga, Gryllus, Blattidae, Lycosa, Photuris. . Berdasarkan Indeks Dominasi (Di) terdapat 6 jenis/ordo yang menempati posisi paling dominan yaitu oleh Lepidoptera (17.48 %), Hymenoptera A (11.19%), Photuris lucicrescens (11.19%), Blattideae sp (9.79%), Coleoptera A (9.09%), Gryllus pensylvanicus (7.69%), dan Hymenotera B (6.29%). Berdasarkan tingkat frekuensi kehadiran, 2 jenis memiliki tingkat frekuensi kehadiran yang tinggi yaitu suku Blattideae (4 Frekuensi, 8.70%), dan Photuris lucicrescens (4 Frekuensi, 8.70%). Berdasarkan nilai Indeks Nilai Penting (INP) yang paling dominan adalah jenis Lepidoptera (INP 24.00%), jenis Photuris lucicrescens (INP 19.88 %).

Copyrights © 2014






Journal Info

Abbrev

jurnalloupe

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

Buletin Loop of the Politeknik Pertanian Negeri Samarinda is one of the most active centres of scientific work in agriculture in the Samarinda. Problems are attacked from two distinct points of view: the economic, in which the object is to show how crops may be produced a little more cheaply than at ...