Laga-Laga: Jurnal Seni Pertunjukan
Vol 5, No 1 (2019): Laga-Laga : Jurnal Seni Pertunjukan

PENCIPTAAN TOKOH GUSTI BIANG DALAM LAKON BILA MALAM BERTAMBAH MALAM KARYA PUTU WIJAYA

Desi Susanti (Prodi Seni Teater-Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Padangpanjang-Sumatera Barat Jl. Bahder Johan-Padangpanjang)
Nanik Yuliani (Prodi Seni Teater-Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni Indonesia Padangpanjang-Sumatera Barat Jl. Bahder Johan-Padangpanjang)



Article Info

Publish Date
27 Jul 2021

Abstract

Pemeranan merupakan proses kreatif yang dilalui pemeran untuk mewujudkan tokoh ke atas panggung. Pemeranan tokoh Gusti Biang adalah proses perwujudan tokoh dalam naskah menuju panggung pertunjukan. Daalam proses perwujudan tokoh Gusti Biang berlandaskan pada analisis penokohan dan analisis terhadap naskah drama. Bila Malam Bertambah Malam karya Putu Wijaya tergolong naskah yang bergaya realisme. Akting realis adalah upaya meyakinkan penonton dengan laku yang natural. Untuk memerankan tokoh Gusti Biang, diperlukan metode yang mampu memproyeksikan suatu keaktoran dan menyatukan karakter pemeran dengan kebutuhan karakter tokoh yang diperankan. Metode yang paling relevan untuk mewujudkan tokoh dalam naskah realis adalah to be yang digagas oleh Stanislavsky

Copyrights © 2019






Journal Info

Abbrev

Lagalaga

Publisher

Subject

Religion Arts Humanities Education Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Laga-Laga : Jurnal Seni Pertunjukan Sinopsis : terbit dalam dua kali setahun. Jurnal Laga-Laga merupakan Jurnal Ilmiah Berkala tentang Seni Pertunjukan pengelolaan Jurnal Laga-Laga berada di dalam lingkup Fakultas Seni Pertunjukan Institut Seni ...