Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurangnya kepuasan masyarakat terhadap kualitas pelayanan di Kantor Kecamatan Rawalumbu. Pelaksanaan program Pelayanan Administrasi Terpadu Kecamatan (PATEN) merupakan sebuah terobosan baru dalam pelayanan kecamatan yang fungsinya untuk menjadikan kecamatan sebagai pusat pelayanan publik yang efektif dan efisien. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif . Teknik perolehan data kualitatif menggunakan observasi dan wawancara mendalam dengan teknik Purposive sampling kepada Camat, Sekretaris Camat, Kasi Pemerintahan, Kasubbag TU dan Kepegawaian, Kasi Trantib, Operator Komputer dan petugas loket. Teknik analisis data menggunakan conversation analysis.. Temuan dari penelitian ini adalah Kecamatan Rawalumbu sudah menjalankan 4 indikator Implementasi yaitu komunikasi, Sumber Daya, Disposisi dan Struktur Birokrasi dengan baik sehingga tercipta kualitas pelayanan yang memperoleh prosentase 75,67% yang termasuk kategori baik. Uji validitas untuk studi kualitatif menggunakan validasi responden, triangulasi perspektif dan pengujian ulang tema penelitian. Uji Reliabilitas untuk studi kualitatif dengan cara tidak merubah apapun dari desain maupun topik penelitian yang sudah ada sebelumnya. Hambatan dalam implementasi PATEN Kecamatan Rawalumbu yaitu kurangnya pemahaman masyarakat mengenai penyelenggaraan PATEN, pengoperasian data PATEN belum optimal dan kurangnya blangko E-KTP. Adapun upaya yang dilakukan adalah sosialisasi secara rutin, berkoordinasi dengan Disdukcapil, Diskominfo, dan Disdukcapil.
Copyrights © 2019