Untuk mendapatkan hasil belajar yang baik diperlukan sebuah motivasi yang baik. Hal ini berarti bahwa motivasi atau kemauan baik yang datang dari dalam diri sendiri ( instrisik ) maupun luar ( ekstrinsik ) untuk belajar. Motivasi instrinsik berkaitan dengan kesukaan atau minat pada suatu kondisi yang terjadi apabila seseorang melihat ciri atau arti dari sesuatu yang dihubungkan dengan keinginan atau kebutuhan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penggunaan metode mind mapping dalam meningkatkan motivasi dan hasil belajar, faktor-faktor yang mempengaruhi siswa dalam belajar dengan menggunakan metode mind mapping, hasil belajar siswa dalam penggunaan metode mind mapping pada tiga ranah yaitu kognitif, afektif, psikomotor Pendidikan Agama Kristen siswa kelas X TKJ A dan kelas X TKJ B. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan kelas dengan menggunakan metode Mind Mapping dengan 4 tahapan di setiap siklus yaitu perencanaan, pelaksanaan, obeservasi, dan refleksi.. Teknik pengumpul data berupa lembar observasi dan lembar evaluasi pada kelas X TKJ A jumlah 23 siswa dan X TKJ B jumlah 27 siswa, dengan analisis data kualitatif dan kuantitatif. Metode Mind Mapping dapat meningkatkan motivasi dan hasil belajar mata pelajaran Pendidikan Agama Kristen dan Budi Pekerti siswa SMK Negeri 1 Sentani dengan nilai yang baik. Terjadi peningkatan hasil belajar siswa dengan menggunakan metode Mind Mapping pada tiga ranah belajar yaitu ranah kognitif sebesar 82,045 % (kategori baik) dan 17,955 % (kategori sangat baik), ranah afektif sebesar 83,9 % (kategori baik) dan 16,1 % (kategori sangat baik) dan ranah psikomotor sebesar 79,87 % (kategori baik) dan 20,13 (kategori sangat baik).
Copyrights © 2021