R.E.M (Rekyasa Energi Manufaktur) Jurnal
Vol 1 No 1 (2016): June

Pengujian Prototipe Multipurpose Wheelchair

Mulyadi Mulyadi (Jurusan Teknik Mesin, Staf Pengajar, Universitas Muhammadiyah Sidoarjo)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2016

Abstract

Dalam pembuatan sebuah produk dapat dikatakan memenuhi fungsi dan berguna apabila sudah dicoba dan dilakukan pengujian. Pengujian dapat berarti proses untuk mengecek apakah suatu perangkat atau prototype yang dihasilkan sudah dapat dijalankan sesuai dengan standar tertentu. Standar yang dijadikan acuan dapat berupa menurut instansi tertentu ataupun disesuaikan dengan keperluan customer/user. Dalam penelitian ini alat atau prototype yang uji adalah sebuah kursi roda multipurpose hasil rancang bangun ardhi dan mulyadi tahun 2014. Pengujian yang dilakukan adalah uji fungsi komponen, performance dan uji posisi tubuh pengguna kursi roda multipurpose secara manual menggunakan tabel RULA dibantu dengan software NexGen Ergonomics.Rapid Upper Limb Assessment (RULA) merupakan sebuah metode untuk menilai postur, gaya, dan gerakan suatu aktivitas kerja yang berkaitan dengan penggunaan anggota tubuh bagian atas (upper limb). Metode ini menggunakan diagram postur tubuh dan tabel penilaian untuk memberikan evaluasi terhadap faktor resiko yang akan dialami oleh pengguna. Faktor-faktor resiko yang diselidiki dalam metode ini adalah yang telah dideskripsikan oleh McPhee’ sebagai faktor beban eksternal (external load factors) yang meliputi: jumlah gerakan, kerja otot statis, gaya, postur kerja yang ditentukan oleh perlengkapan dan peralatan, dan waktu kerja tanpa istirahat. Sedangkan bagian –bagian tubuh yang dievaluasi meliputi Grup A dan B, yaitu bagian lengan atas dan bawah, serta pergelangan tangan. Grup B, meliputi: leher, punggung, dan kaki. Responden yang akan diuji dipilih dengan berat badan 50kg. Uji fungsi komponen kursi roda multipurpose dilakukan dengan cara memvalidasi, jika komponen tersebut berfungsi dengan baik maka pada kolom fungsi dipilih “ya” dan sebaliknya jika komponen tersebut tidak dapat berfungsi dengan baik maka pada kolom fungsi dipilih “tidak” diberi tanda (dicentang). Uji performance meliputi kemampuan kestabilan dudukan dijalan menanjak dan menurun, kemampuan mengangkat, kemampuan lipat dan kemampuan sandaran direbahkan. Dari hasil pengujian menghasilkan uji fungsi komponen baik untuk semua komponen, performansi kursi roda diantaranya kursi roda bisa dilipat dengan melepas tempat duduk dan sandaran , bisa direbahkan sampai 165º, tempat duduk bisa stabil pada saat bergerak menanjak dan menurun dengan sudut menanjak dan menurun 15º, kemudian bisa menjadi meja periksa dengan ketinggian 58cm dari 75cm standar minimum ketinggian meja periksa yang ditargetkan dan tingkat resiko cidera pengguna kursi roda multipurpose mendapat nilai point 2 yang artinya kursi roda dikategorikan dalam batas aman dan ergonomis.

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

rem

Publisher

Subject

Engineering

Description

Focus and Scope Aim: to facilitate scholar, researchers, and teachers for publishing the original articles of review articles. Scope: Mechanical Engineering include: Energy Conversion Renewable Energy Manufacturing Materials and Design Engineering ...