Daerah Perlindungan Laut (DPL) merupakan salah satu konsep pengelolaan ekosistem pesisir di Pulau Sebesi, yang dibentuk untuk menekan tingkat kerusakan terumbu karang di Pulau Sebesi. Salah satu indikasi kerusakan terumbu karang ialah kehadiran ikan terumbu karang yang memanfaatkan terumbu karang sebagai habitat untuk hidup. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi struktur komunitas ikan terumbu karang pada Pulau Sebesi sebagai bahan pengelolaan DPL Pulau Sebesi. Secara keseluruhan ditemukan 493 individu ikan terumbu karang yang termasuk 12 famili ikan terumbu karang. Famili Pomacentridae merupakan famili dengan komposisi tertinggi pada seluruh lokasi studi. Kelimpahan ikan terumbu karang terbanyak dijumpai di Pulau Umang, sedangkan terendah dijumpai pada Gosong Sawo. Jumlah jenis ikan terumbu karang di lokasi studi berkisar antara 11-21 spesies. Indeks keanekaragaman tertinggi dijumpai pada Pulau Umang. Hal ini menandakan Pulau Umang memiliki kelimpahan dan jenis ikan terumbu karang yang lebih banyak dibandingkan lokasi lain.
Copyrights © 2021