Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengupas bagaimanakah disposisi matematis mahasiswa PGSD/PGMI di era pandemic covid-19 yang menjadikan mahasiswa harus melakukan perkuliahan secara daring. Penelitian ini merupakan kuantitatif survei jenis cross-sectional dengan analisis deskriptif kuantitatif. Data dikumpulkan melalui penyebaran angket secara online menggunakan google form dengan adaptasi instrumen dan disebarkan pada partisipan mahasiswa PGSD/PGMI. Adapun subjek yang digunakan dalam penelitian ini berjumlah 22 universitas negeri dan swasta dengan 165 mahasiswa. Untuk melihat hasil dari penelitian tersebut peneliti melakukan konversi data agar dapat mengklasifikasikan hasil dari penelitian. Pembagian klasifikasi terbagi atas 5 bagian yaitu sangat baik, baik, cukup baik, kurang, dan sangat kurang. Berdasarkan dari hasil analisis data diperoleh hasil penelitian yang menunjukan bahwa disposisi matematis mahasiswa PGSD/PGMI Indonesia secara keseluruhan adalah sebagai berikut: 23,64% sangat baik (A), 30,91% baik (B), 44,85% cukup baik (C), 0,6% kurang (D), dan 0% sangat kurang (E). Hal ini dikarenakan indikator tentang emosi dan perilaku mempengaruhi hasil akhir dengan kriteria cukup baik (C) dengan masing-masing persentase 60,61% dan 56,36%. Sehingga, kesimpulan dari analisis data tersebut bahwa disposisi matematis secara keseluruhan mahasiswa PGSD/PGMI di era pandemi covid-19 tergolong dalam kriteria cukup rendah yaitu 44,85% yang termasuk dalam kategori cukup baik (C).
Copyrights © 2021