KONSERVASI EKOLOGI HUTAN MANGROVEDI KECAMATAN MAYANGAN KOTA PROBOLINGGOAch. Muhib Zainuri1, Anang Takwanto2, Amir Syarifuddin 31Jurusan Teknik Mesin, Politeknik Negeri Malang 2Jurusan Teknik Kimia, Politeknik Negeri Malang3Jurusan Kehutanan, Fakultas Pertanian, Universitas MuhammadiyahMalangE-mail : 1) muhibzain@gmail.com, 2)a.takwanto@gmail.com, 3)amir@umm.ac.idABSTRAKHutan mangrove merupakan salah satu bentuk ekosistem hutan yang unik dan khas, memiliki nilai ekonomis dan ekologis yang tinggi, tetapi sangat rentan terhadap kerusakan apabila kurang bijaksana dalam pengelolaannya. Restorasi ekologi pada dasarnya merupakan tindakan silvikultur melalui rekayasa lingkungan, mulai dari penelusuran tapak hingga diketahui tabiat upaya-upaya pemulihannya. Pulih kembalinya kawasan mangrove seperti sediakala sebelum terdegradasi, menjamin kembali pulihnya habitat bagi kehidupan satwa liar. Hal ini dilakukan melalui pemulihan kualitas lingkungan, melalui: (a) Penilaian kawasan mangrove, (b) Peningkatan kualitas habitat, (c) Peningkatan kualitas kawasan hijau, dan (d) Pemberdayaan masyarakat di sekitar kawasan mangrove. Kegiatan yang dilakukan adalah (1) Pembuatan bibit mangrove, (2) Penanaman dan penyulaman bibit mangrove, (3) Pemberdayaan masyarakat, dan (4) Pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir. Perlu penyadaran kepada masyarakat akan pentingnya pelestarian kawasan mangrove guna menjamin keberlanjutan ekologi pantai.Kata kunci : Mangrove, Konservasi, Pesisir, Pemberdayaan.
Copyrights © 2017