Banjir merupakan bencana yang sering terjadi di Indonesia. Banjir yang terjadi di Indonesia merupakan kombinasi antara faktor alam dan faktor non alam (antropogenik). Banyak wilayah rawan banjir yang jumlah penduduknya cukup tinggi dikarenakan kurangnya pemahaman jika wilayah yang ditempati merupakan wilayah rawan banjir. Untuk itu dibuat suatu Pemodelan Sistem Pendukung Keputusan Prediksi Tingkat Kerawanan Banjir menggunakan Metode Decision Tree Algortima J48 dengan menggunakan empat parameter yaitu curah hujan rata-rata, kelerengan tanah, penggunaan lahan dan jarak antara wilayah kelurahan dengan sungai. Akurasi yang dihasilkan dari Algoritma J48 tersebut adalah 85,97%. Nilai akurasi tersebut dapat dinyatakan tinggi sebagai model prediksi. Model Prediksi tersebut digunakan sebagai acuan perancangan Sistem Prediksi Tingkat Kerawanan Banjir Di Kota Administrasi Jakarta Timur yang terdapat 65 kelurahan didalamnya. Hasil prediksi tingkat kerawanan banjir dari sistem ini divisualisasikan dalam bentuk web map menggunakan Web GIS.
Copyrights © 2022