Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pencapaian kemampuan pembuktian matematis siswa yang memperoleh pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) dan yang memperoleh pembelajaran konvensional. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen dengan desain penelitian kelompok kontrol non-ekuivalen. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII pada salah satu SMP Negeri di Kota Balikpapan tahun ajaran 2013/2014. Sampel untuk penelitian ini diambil dari dua kelas yang terdiri dari satu kelas sebagai kelas eksperimen yang memperoleh pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) dan satu kelas sebagai kelas kontrol yang memperoleh pembelajaran konvensional dengan menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data dilakukan terhadap rata-rata skor post-test antara dua kelompok sampel. Analisis data kemampuan pembuktian matematis menggunakan uji non parametrik Mann whitney. Hasil analisis data menunjukkan nilai Sig. (1-tailed) < α = 0,05 sehingga H0 ditolak. Hal ini berarti kemampuan pembuktian matematis siswa yang memperoleh pembelajaran Missouri Mathematics Project (MMP) lebih baik daripada siswa yang memperoleh pembelajaran konvensional.
Copyrights © 2018