Tuberkulosis (TB) merupakan penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri yaitu Mycobacterium tuberculosis yang sering menginfeksi paru-paru. Tuberkulosis merupakan salah satu dari 10 penyakit penyebab utama kematian di dunia. Tahun 2018 diperkirakan secara global terdapat sekitar 10 juta orang menderita tuberkulosis dan telah menyebabkan sekitar 1.5 juta kematian. Angka penemuan kasus TB paru baru di Kutai Timur tiap tahunnya terus meningkat dimana faktor-faktor yang mungkin mempengaruhinya yaitu umur, status gizi, dan keadaan rumah penderita. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui angka kontak pasien TB, dan untuk melihat adakah hubungan antara umur, keadaan rumah penderita, serta status gizi dengan gejala pada kontak pasien TB. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan metode cross sectional. Penelitian ini di lakukan di wilayah kerja Puskesmas Kecamatan Kongbeng Kabupaten Kutai Timur dan menggunakan metode total sampling. Analisis bivariat dilakukan menggunakan uji Fisher’s Exact Test. Hasil analisis diperoleh tidak ada hubungan antara usia dengan gejala pada kontak pasien TB (P= 0,532) OR (0,667), tidak ada hubungan antara kondisi rumah dengan gejala pada kontak pasien TB (P=0,096) OR (4,306) dan tidak ada hubungan antara status gizi dengan gejala pada kontak pasien TB (P=0,075) OR 6,783. Kata kunci : Tuberkulosis, kontak,
Copyrights © 2021