ABSTRAK Retardasi mental menjadi salah satu gangguan perkembangan dengan karakteristik memiliki tingkat kecerdasan dibawah rata-rata yang perlu mendapatkan perhatian dan dukungan yang lebih dari keluarga terutama orang tua. Tujuan penelitian ini adalah menganalisa hubungan dukungan sosial dengan penerimaan diri orang tua yang memiliki anak retardasi mental di SLB Negeri Kota Gorontalo.Metode penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional. Populasinya adalah 142 orang tua siswa retardasi mental di SLB Negeri Kota Gorontalo. Sampel dalam penelitian berjumlah 57 orang tua siswa dengan teknik Purposive Sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner dukungan sosial dengan 20 pernyataan dan kuesioner penerimaan diri dengan 18 pernyataan.Hasil penelitian ini didapatkan bahwa ada hubungan antara dukungan sosial dengan penerimaan diri orang tua yang memiliki anak retardasi mental di SLB Negeri Kota Gorontalo, dengan menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment Correlation diperoleh nilai P Value = 0,000 < 0,05. Hasil penelitian ini diharapkan memberikan pemahaman dan pengetahuan kepada orang tua mengenai pentingnya dukungan sosial dan penerimaan diri terhadap anak dengan retardasi mental.
Copyrights © 2021