Agritech: Jurnal Fakultas Pertanian Universitas Muhammadiyah Purwokerto
Vol 23, No 2 (2021): AGRITECH

Pengaruh Teknik Aplikasi Mulsa Berbahan Dasar Jerami Terhadap Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Paria (Momordica charantia L.) Varietas Lipa F1 Di Dataran Rendah

Fawzy Muhammad Bayfurqon (universitas Singaperbangsa Karawang)
Ratna Rahayu (Program studi agroteknologi fakultas pertanian universitas Singaperbangsa Karawang)
Muharam Muharam (universitas Singaperbangsa Karawang)
Kasdi Pirngadi (Universitas Singaperbangsa Karawang)



Article Info

Publish Date
28 Dec 2021

Abstract

Tanaman paria atau pare (Momordica charantia L.) termasuk salah satu tanaman sayur yang berpotensi komersil bila dibudidayakan secara intensif dalam skala agribisnis Tanaman ini hanya di tanam sebagai usaha sambilan mengingat rendahnya permintaan dari konsumen. Sekarang paria mulai diminati sejalan dengan munculnya hasil-hasil penelitian tentang potensi tanaman tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan teknik aplikasi jenis mulsa organik yang memberikan pertumbuhan dan hasil tertinggi tanaman paria ( Momordica charantia L.). Percobaan dilakukan pada Juli hingga September 2020 di Desa Teluk Buyung, Kecamatan Pakisjaya, Karawang. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimen dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor tunggal yang terdiri dari 5 perlakuan yaitu A (Tanpa Mulsa (Kontrol) ), B (Mulsa Plastik Hitam Perak), C (Mulsa Jerami Tanpa dicacah), D (Mulsa Jerami dicacah) dan E ( Karpet Mulsa Jerami) Masing-masing perlakuan diulang sebanyak 5 kali sehingga seluruhnya terdapat 25 unit percobaan. Hasil analisis ragam menyatakan bahwa pengaruh teknik aplikasi jenis mulsa terhadap pertumbuhan tanaman paria menunjukkan hasil yang berbeda nyata pada variabel tinggi tanaman , jumlah daun, jumlah cabang, diameter buah dan Bobot buah/plot. Sedangkan panjang buah dan bobot buah/butir menunjukkan hasil yang tidak nyata. Perlakuan B (Mulsa Plastik Hitam Perak) memliki nilai rerata tertinggi pada tinggi tanaman (183,94 cm), jumlah daun (111,64 helai daun), jumlah cabang (14,00 cabang), panjang buah (18,94 cm), bobot buah per plot (5,32 kg), dan pada Perlakuan D memiliki nilai rerata tertinggi pada bobot buah perbutir (232,26 gram), serta diameter buah (45,50 mm).

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

AGRITECH

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry

Description

AGRITECH merupakan media komunikasi dan informasi ilmiah bidang pertanian dalam arti luas. Berisi hasil-hasil penelitian, ulasan (feature) ataupun informasi lain yang bersifat inovatif-produktif. Jurnal Agritech diterbitkan setahun dua kali : Juni dan Desember. Redaksi menerima tulisan dari para ...