Latar belakang masalah  yang diteliti adalah Peran Kesenian Tradisional Wayang Kulit di Desa Bulusan di mana keberadaan Wayang Kulit  sebagai media ritual (merti desa) tetap dilestarikan. Walaupun bersaing dengan kesenian modern namun kesenian wayang kulit tetap diuri-uri dan dipentaskan setiap satu tahun sekali. Tujuan dari penelitian ini adalah : 1) untuk mengetahui  perkembangan wayang kulit di Desa Bulusan Kecamatan Tembalang. 2) Untuk mengetahui peran wayang kulit di masyarakat Desa Bulusan yang hubungannya pendidikan moral. 3) Untuk mengetahui bagaimana peran wayang kulit dalam penguatan kebudayaan  nasional di Desa Bulusan . Hasil penelitian tentang peran wayang kulit dalam penguatan kebudayaan nasional di desa Bulusan ini diharapkan  menjadi bahan masukan dan menambah wawasan bagi penulis dan bagi pembacanya. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kualitatif yang menggambarkan di mana peneliti berusaha mengungkapkan suatu fenomena/ obyek yang terjadi secara terus- menerus tanpa memberikan suatu perubahan pada obyek yang bersangkutan. Tempat penelitian ini dilaksanakan di wilayah Desa Bulusan Kecamatan Tembalang Semarang. Adapun waktu penelitian dilakukan pada bulan Juni sampai dengan Agustus 2012. Dari hasil pengumpulan data,  peneliti memperoleh data sebagai berikut bahwa: Peran wayang Kulit Dalam Penguatan Kebudayaan Nasional Di Desa Bulusan Kecamatan Tembalang cukup bagus/cukup berperan. Hal ini dibuktikan dengan masih adanya pagelaran wayang kulit di desa tersebut. Adapun kesimpulan dari skripsi ini yaitu : 1) Perkembangan wayang kulit di desa Bulusan Tembalang masih dipertahankan kelestariannya walaupun bersaing dengan kesenian modern. 2) Wayang kulit cukup berperan terhadap pendidikan moral masyarakat Desa Bulusan terbukti di sana masih ada gotong âroyong, musyawarah , kegiatan sosial. 3) Kesenian wayang kulit di Desa Bulusan cukup berperan dalam penguatan kebudayaan nasional yaitu dengan adanya modifikasi musik, lagu, dan kepandaian dalang dalam menyampaikan cerita menambah antusias masyarakat untuk menyaksikan dan memahami cerita dari wayang tersebut. Kata Kunci : Peran, Wayang Kulit, Kebudayaan, Nasional
Copyrights © 2013