Institut Teknologi Telkom Purwokerto merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi berbasis Information and Communication Technology (ICT) yang ada di kota Purwokerto. Sebagai salah satu perguruan tinggi yang sedang berkembang pesat, pertumbuhan jumlah mahasiswa maupun pembangunan fasilitas Gedung perkuliahan meningkat setiap tahunnya. Polusi udara akibat asap kendaraan bermotor maupun aktifitas pembangunan Gedung di sekitar kampus Institut Teknologi Teknologi Telkom Purwokerto menyebabkan kualitas udara di sekitar kampus menjadi kurang sehat. Untuk mengatasi masalah tersebut, maka penelitian ini bertujuan untuk merancang sebuah sistem monitoring kualitas udara yang dapat dipantau secara jarak jauh menggunakan komunikasi LoRa. Pada sistem ini digunakan tiga sensor untuk mengukur kualitas udara yaitu MQ-7 untuk mengukur gas CO, MQ-135 untuk mengukur gas CO2 dan GP2Y1010AU0F untuk mengukur partikulat debu. Protokol komunikasi dari gateway ke ThingSpeak menggunakan protokol HTTP. Hasil pengujian kalibrasi sensor dapat dikatakan baik dengan nilai akurasi sensor MQ-7 sebesar 98% dan MQ-135 sebesar 95%. Pengujian parameter QoS pada komunikasi LoRa mendapatkan hasil nilai throughput tertinggi 4122,4 bps pada paket 64 byte jarak 10 m, nilai packet loss tertinggi sebesar 52% pada ukuran 251 byte jarak 300 m dan nilai RSSI terkecil yaitu -120,5 dBm pada ukuran paket 1 byte jarak 300 m. Pengujian kandungan gas CO mendapatkan nilai tertinggi gas CO yang terukur sebesar 17,58 PPM (standar < 20 PPM) dan berada dalam kategori baik, sedangkan pengukuran gas CO2 mendapatkan nilai tertinggi sebesar 643,25 PPM (Standar < 318 PPM) dan masuk kategori tidak baik. Hasil pengujian kandungan debu cenderung meningkat dari nilai 78,03 ug/m3 ke nilai tertinggi sebesar 89,69 ug/m3
Copyrights © 2022