Latar belakang kegiatan ini adalah atlet panahan Kabupaten Bantul belum mendapatkan pembinaan untuk peningkatan prestasi secara signifikan dalam proses persiapannya untuk menghadapi Porda DIY. Selain itu, diketahui bahwa kekuatan fisik dan penguasaan teknik dipengaruhi dengan adanya peran mental toughness seorang atlet. Tujuan kegiatan ini untuk mendapatkan data empirik mental toughness pada atlet berprestasi panahan, serta tujuannya untuk memperoleh gambaran data empirik mental toughness pada atlet panahan berprestasi dalam upaya peningkatan prestasi. Metode dalam program ini adalah menganalisis gambaran data empirik mental toughness pada atlet panahan dengan metode survei. Sedangkan indikator keberhasilan dalam pelaksanaan program pengabdian ini adalah adanya data empirik mental toughness pada atlet panahan dengan motivasi yang dilakukan melalui sosialisasi webinar. Dari kegiatan ini dapat disimpulkan bahwa atlit panahan Kab. Bantul sering mengalami penurunan mental toughness sebelum bertanding. Adapun faktor yang mempengaruhi mental toughness (ketangguhan mental) pada atlit panahan di Kab. Bantul yaitu: Faktor berkaitan dengan cedera yang dialami dan proses rehabilitasi sehingga menyebabkan perubahan rutinitas dan membuat penyesuaian yang dibutuhkan oleh atlet, Faktor berkaitan dengan latihan dan kompetisi guna melakukan kegiatan lebih baik di atas rata-rata orang lain dengan kemampuan terbaik. Faktor berkaitan dengan performa individu maupun tim, baik pada saat keadaan unggul maupun keadaan buruk atau tertinggal dari lawan. Faktor yang berkaitan dengan teman dan lingkungan sosial sehingga memungkinkan atlet kehilangan kontrol atas dirinya dan olahraga yang ditekuni. Faktor yang berkaitan dengan keadaan lingkungan dan kondisi saat pertandingan berlangsung, misalnya bermain sebagai tim tamu, cuaca, keputusan wasit, dan lain sebagainya.
Copyrights © 2021