Perubahan teknis kegiatan pembelajaran menjadi pembelajaran daring menimbulkan dibutuhkannya bahan ajar yang mampu mengatasi keterbatasan kuota dan penyimpanan pada gawai serta munculnya mata pelajaran baru dalam kurikulum 2013 yaitu Praktikum Akuntansi Lembaga/ Instansi Pemerintah bahan ajar untuk mata pelajaran ini masih terbatas, oleh karena itu dibutuhkan bahan ajar yang layak digunakan serta menyenankan sehingga dibutukan pengembangan bahan ajar interaktif pada mata pelajaran Praktikum Akuntansi Lembaga/ Instansi Pemerintah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pengembangan dari Sugiyono yaitu (1) potensi dan masalah, (2) pengumpulan data, (3) desain produk, (4) validasi desain, (5) Revisi Desain (6) Uji Coba Produk (7) revisi produk, (8) uji coba pemakaian,. Penelitian dilakukan kepada 4 ahli, 1 guru pengampu mata pelajaran serta 34 siswa kelas XI SMK PGRI 3 Kota Serang Tahun Ajaran 2021/2022. Hasil pengembangan modul pembelajaran berupa validasi ahli materi dengan rata-rata penilaian 3,5, ahli pendidikan sebesar 3,7, ahli Bahasa 3,7 dan ahli media 3,5 , hasil validasi seluruh ahli pada desain bahan ajar interaktif memiliki klasifikasi sangat tinggi. Pada uji coba produk kepada 14 siswa memberikan penilain sebesar 3,6 dan uji coba pemakaian kepada 34 siswa menyatakan bahwa bahan ajar interaktif berada pada kualifikasi sangat tinggi dengan hasil penilaian 3,6 sehingga pengembangan bahan ajar interaktif sangat layak digunakan pada kegiatan pembelajaran.
Copyrights © 2022