Binawan Student Journal
Vol. 3 No. 2 (2021)

FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KELURAHAN CILILITAN JAKARTA TIMUR

Anindita Larasati (Program Studi Gizi, Universitas Binawan)
Isti Istianah (Program Studi Gizi, Universitas Binawan)



Article Info

Publish Date
30 Aug 2021

Abstract

Hipertensi merupakan salah satu penyakit tidak menular yang menjadi penyebab tingginya angka kematian di Indonesia. Hipertensi adalah faktor utama untuk penyakit kardiovaskuler. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian hipertensi pada lansia di wilayah kerja puskesmas kelurahan Cililitan Jakarta timur. Penelitian ini menggunakan metode observasi dengan rancangan cross sectional. Total responden sebanyak 102 lansia yang didapatkan melalui teknik satisfied random sampling. Data hipertensi diperoleh melalui pengukuran tekanan darah, data karakteristik dan data pengetahuan gizi didapat melalui kuesioner, data pola tidur didapat melalui kuesioner PSQI, data asupan natrium dan kalium didapat melalui recall 2 x 24 jam. Penelitian ini menggunakan uji statistik Chi-square dengan p-value (<0,05). Berdasarkan hasil penelitian diperoleh sebanyak 55 responden (53,9%) memiliki tekanan darah pre-hipertensi. Berdasarkan uji Chi-square diperoleh nilai p=0,458 pada variabel pengetahuan gizi, p=0,006 pada variabel pola tidur, p=0,588 pada variabel asupan natrium, p=0,191 pada variabel asupan kalium (p=0,191). Penelitian ini menyimpulkan tidak ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi (p=0,006), asupan natrium (p=0,588), dan asupan kalium (0191), dengan kejadian hipertensi (p=>0,05). Namun ada hubungan yang signifikan antara pola tidur dengan kejadian hipertensi (p=<0,05).

Copyrights © 2021