Kebersihan diri saat menstruasi merupakan area yang sangat sensitif dan mudah terinfeksi saat menstruasi karena kuman mudah masuk dan menimbulkan penyakit pada saluran reproduksi. Jenis penelitian ini menggunakan analitik kuantitatif dengan desain pre test post test. Populasi 25 anak perempuan yang sudah menstruasi di RT 11 Kelurahan Cempaka rawa Kota Bengkulu dengan teknik uji t uji t berpasangan (paired t test). Variabel bebas pendidikan kesehatan dan variabel terikat pengetahuan personal hygiene saat menstruasi. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan angket, pengolahan data, editing, coding, scoring dan tabulating, serta dianalisis uji statistik dengan hasil < α 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki pengetahuan personal hygiene saat menstruasi sebelum pendidikan memiliki pengetahuan kurang dengan nilai rata-rata 10,88 (57%) setelah diberikan pendidikan, pengetahuan responden meningkat menjadi cukup tahu dengan nilai rata-rata 13,28 atau 70% yang berarti pengetahuan responden meningkat menjadi Cukup Tahu. Berdasarkan hasil uji statistik Shapiro Wilk diperoleh nilai p = 0,000 < α 0,05 yang berarti H1 diterima.
Copyrights © 2021