Lansia yang tinggal di Panti sosial tresna werdha akan mengalami perubahan terhadap lingkungan dan teman baru, ini akan mempengaruhi status kesehatan lansia. Lansia merasa tidak berguna, tidak diinginkan keluarga sehingga lansia banyak mengalami perasaan rendah diri dan marah terhadap diri sendiri, orang lain dan lingkungan, hal ini menyebabkan interaksi sosial akan menurun,lansia secara perlahan menarik diri dari hubungan dengan masyarakat sekitar. Harga diri rendah pada lansia dapat menyebabkan, ansietas,depresi. Peningkatkan harga diri pada lansia dapat mencegah dampak psikologis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi Reminiscence terhadap harga diri rendah lansia yang tinggal di panti social tresna werdha. Desain penelitian “Quasi Experimental Pre-Post Test With Control Group” dengan intervensi terapi reminiscence. Hasil statistik menunjukkan bahwa terdapat pengaruh terapi Reminiscence sebelum dan setelah intervensi p=0,02 <0,05, Hasil statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat pengaruh terapi Reminiscence sebelum dan setelah perlakuan pada kelompok kontrol p=0,125 >0,05, dan Hasil uji statistic menunjukkan bahwa terdapat perbedaan secara bermakna harga diri lansia pada kelompok intervensi dan kelompok kontrol p=0,01<0,05. Lansia yang telah mendapatkan terapi reminiscence mengalami peningkatan harga diri tinggi, lansia yang tidak mendapatkan terapi reminiscence tidak mengalami peningkatan harga diri. Temuan ini memperkuat pembenaran untuk pemberian Terapi reminiscence pada lansia.
Copyrights © 2022