<![CDATA[Tujuan penelitian tindakan kelas yang bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar melalui model pembelajaran Inquiry. Penelitian ini dilaksanakan di kelas IX di salah satu SMP negeri di Kabupaten Bogor, Indonesia yang dilaksanakan pada bulan Agustus sampai September 2019, dengan menggunakan metode penelitian tindakan kelas model Kemmis Mc. Taggart, yang terdiri dari dua siklus dengan masing-masing siklus tiga pertemuan. Instrumen yang digunakan adalah panduan wawancara, lembar pengamatan, dan soal evaluasi siswa. Pada siklus I aktivitas peserta didik masih ada yang kurang pada bagian kerjasama, tanggungjawab dan lambat dalam mengerjakan tugas. Pada siklus II, guru terus memberikan motivasi sehingga aktivitas belajar meningkat. Dari hasil pengolahan data diperoleh adanya peningkatan aktivitas peserta didik dari 80,55% pada siklus I pertemuan pertama menjadi 87,85% pada siklus II pertemuan kedua. Hasil belajar peserta didik yang tuntas diatas KKM pada siklus I adalah 41,67% naik pada siklus II menjadi 66,67%. Dengan demikian, penelitian ini telah berhasil meningkatkan hasil belajar bilangan berpangkat melalui model pembelajaran Inquiry di kelas IX SMP.]]>
Copyrights © 2022
