Sebagian wilayah di kota Banjarmasin tergenang air apabila turun hujan dengan curah yang tinggi, itu diakibatkan kurang berfungsinya saluran drainase dan sungai. Dimana banyak saluran-saluran drainase di kota Banjarmasin ini dipenuhi banyak sampah, sedangkan kendala untuk sungai tidak berbeda jauh dengan kendala drainase, banyak dipenuhi sampah serta kondisi eksisting yang tidak sebanding dengan volume air yang ada dan dipengaruhi oleh bangunan-bangunan rumah penduduk yang menjorok ke bibir sungai. Tujuan dalam penelitian ini adalah untuk menganalisa kondisi eksisting empat sungai di Kecamatan Banjarmasin Tengah yang sudah ada. Berdasarkan hasil penelitian ke-4 sungai, di dapat Sungai Tatas Qsal(1) 2.931 > Qaliran+hujan(1) 2.816, Sungai Teluk Dalam dengan Qsal(2) 3.082 > Qaliran+hujan(2) 3.027, Sungai Skip Lama dengan Qsal(3) 0.447 > Qaliran+hujan(3) 0.300, dan Sungai Skip Lama dengan Qsal(4) 0.447 > Qaliran+hujan(4) 0.287. Maka dapat diketahui ke-4 sungai dapat menampung debit yang ada, tetapi masih terjadi potensi peluapan pada waktu pasanga dan hujan, yang diakibatkan oleh adanya penyumbatan oleh sampah dan endapan di beberapa tempat sehingga mempengaruhi pengalirannya, sedangkan pada musim hujan menjadi tempat untuk pembuangan akhir drainase di sekitar sungai tersebut.
Copyrights © 2017