Jurnal Bimas Islam
Vol. 11 No. 2 (2018): Jurnal Bimas Islam 2018

Ritual Budaya Mandi Safar “Pendekatan Hukum Islam dalam Perspektif Sejarah Islam di Indonesia: Studi Kasus di Desa Tanjung Punak Pulau Rupat, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau

Muhammad Ashsubli (Dosen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah Bengkalis)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2018

Abstract

This research aims to show up the Islamic society local tradition named Safar bath ritual which get concern from various community of Islam itself. Safar bath ritual represents one of local area ancestor heritage assumed can refuse misfortunes (accident, disaster and disease epidemic). However as the local tradition which is related to Islam, it generate pros and contra among the society that support and also refuse it. Relating to that reason, this research aims to find the meaning of symbol and function of Safar bath ritual for the society that support it. How far their understanding to this rittral and the advantages for their daily life and also the role of local government to remain this tradition. Penelitian ini bertujuan untuk menampilkan tradisi masyarakat Islam lokal yang bernama Ritual Mandi Safar yang mendapat perhatian dari berbagai komunitas Islam itu sendiri. Ritual Mandi Safar merupakan salah satu warisan leluhur daerah yang dianggap dapat menolak kemalangan (kecelakaan, bencana dan wabah penyakit). Namun sebagai tradisi lokal yang terkait dengan Islam, itu menghasilkan pro dan kontra di antara masyarakat yang mendukung dan juga menolaknya. Berkaitan dengan itu, penelitian ini bertujuan untuk mencari makna simbol dan fungsi Ritual Mandi Safar bagi masyarakat yang mendukungnya. Seberapa jauh pemahaman mereka terhadap rittral dan kecakapan ini untuk kehidupan sehari-hari mereka dan juga peran pemerintah daerah untuk mempertahankan tradisi ini

Copyrights © 2018






Journal Info

Abbrev

jbi

Publisher

Subject

Religion Social Sciences

Description

Jurnal Bimas Islam adalah terbitan berkala ilmiah yang dikelola oleh Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama. Terbit pertama kali pada tahun 2008 dalam bentuk cetak hingga tahun 2018 dan ditingkatkan menjadi Jurnal Elektronik (OJS) pada tahun 2019. Mendapat akreditasi dari ...