Kemampuan guru-guru dalam mengembangkan media ajar inovatif dan interaktif sangat dibutuhkan untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi pelajaran. SMA dan SMP N 1 Seririt merupakan sekolah yang memiliki kesiapan teknologi yang tinggi seperti komputer dan internet untuk mengembangkan media pembelajaran inovatif. Namun berdasarkan analisis situasi yang dilakukan, guru-guru di SMA dan SMP N 1 Seririt jarang mendapatkan pelatihan mengembangkan media ajar yang inovatif dan interaktif. Sejalan dengan itu, pada penelitian sebelumnya, peneliti mengembangkan sistem Garsupati (Garda Sumber Pembelajaran Terbuka Indonesia) sebagai portal berbagi sumber ajar yang bisa dimanfaatkan untuk mencari dan menyumbangkan media ajar. Berdasarkan kondisi tersebut, maka tim pengabdi melaksanakan Pengabdian Kepada Masyarakat berupa “PENERAPAN SISTEM GARSUPATI DALAM BENTUK PENGEMBANGAN MEDIA AJAR INTERAKTIF BAGI GURU SMA NEGERI 1 SERIRIT DAN SMP NEGERI 1 SERIRIT”. P2M ini dilaksanakan pada tanggal 19-28 Juli 2018 di Lab Komputer SMA dan SMP Negeri 1 Seririt dan dihadiri oleh 90 orang guru. Dalam kegiatan P2M ini, guru-guru diperkenalkan dengan media ajar inovatif dan interaktif serta dilatih membuat media ajar menggunakan videografis dan video editing. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa 100% peserta setuju bahwa P2M ini sangat bermanfaat, hal ini sejalan dengan 86% responden menyatakan materi yang disampaikan sangat sesuai dan 14% responden menyatakan cukup sesuai dengan kebutuhan aktifitas belajar mengajar. Selain itu, 86% menyatakan sangat puas terhadap proses pelaksanaan P2M, 14% lainnya menyatakan cukup puas. Setelah P2M ini selesai, 81% responden menyatakan bahwa akan melanjutkan mengembangkan media ajar dan 19% lainnya menyatakan mungkin akan mengembangkan media ajar. Peserta juga memberikan saran materi pelatihan yang dibutuhkan lagi untuk mengembangkan media ajar inovatif
Copyrights © 2019