This article aimed to analyze Fethullah Gülenâs concept on raḥmatan li âl-âÄlamÄ«n.This concept can be used as an important basic for designing a multicultural daâwathat emphasizes: (1) love and affection; (2) tolerance; and (3) interfaith dialogue.This research used hermeneutic analysis. There are three important researchfindings. Firstly, Islam as raḥmatan li âl-âÄlamÄ«n to be reflected with love andaffection. Secondly, Islam as raḥmatan li âl-âÄlamÄ«n to be reflected with interfaithdialogue. Thirdly, Islam as raḥmatan li âl-âÄlamÄ«n to be reflected as tolerance.***Artikel ini bertujuan untuk menganalisis konsep Fethullah Gülen mengenairaḥmatan li âl-âÄlamÄ«n. Konsep ini dapat dijadikan landasan pentingnya membangundakwah multikultural yang menekankan pada: (1) cinta dan kasih; [2]toleransi; dan [3] dialog antar iman. Penelitian ini menggunakan analisis hermeneutika.Terdapat tiga temuan penting dalam penelitian ini. Pertama, Islamraḥmatan li âl-âÄlamÄ«n itu direfleksikan dengan cinta dan kasih. Kedua, Islamraḥmatan li âl-âÄlamÄ«n itu direfleksikan dengan dialog antar iman. Ketiga, Islamraḥmatan li âl-âÄlamÄ«n itu direfleksikan dengan toleransi.Keywords: Fethullah Gülen, raḥmatan li âl-âÄlamÄ«n, dialog antar iman
Copyrights © 2014