Rumusan masalah penelitian ini adalah 1) Apakah terdapat hubungan antara metode jigsaw dengan efektivitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam; 2) Apakah terdapat hubungan antara spritual quotient dengan efektivitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam; 3) Apakah terdapat hubungan antara metode jigsaw dan spritual quotient dengan efektivitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti : 1) hubungan antara metode jigsaw dengan Efektivitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam. 2) hubungan antara spritual quotient siswa dengan efektivitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam. 3) hubungan antara metode jigsaw dan spritual quotient dengan efektivitas pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Instrumen yang digunakan untuk mendapatkan data melalui variabel Metode jigsaw(X1), spritual quotient (X2) dan efektivitas pembelajaran PAI (Y) menggunakan skala likert. Teknik analisis yang digunakan adalah koefisien korelasi parsial, koefisien korelasi ganda dan regresi sederhana serta regresi korelasi ganda. Pengujian persyaratan statistik meliputi pengujian normalitas dengan chi kuadrat pada taraf signifikansi a = 0,05 Hasil pengujian statistik menunjukkan bahwa data ketiga variabel normal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: pertama, terdapat hubungan antara metode jigsaw (X1) dengan efektivitas pembelajaran PAI dengan thitung 2,22178 > ttabel 1,687. Kedua, terdapat hubungan antara spritual quotient Siswa (X2) dengan efektivitas pembelajaran PAI dengan thitung 1,75186 > ttabel 1,687. Ketiga, terdapat hubungan antara Metode jigsaw (X1) dan spritual quotient Siswa (X2) dengan efektivitas pembelajaran PAI dengan Fhitung 227 > Ftabe 3,25.Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan antara Metode jigsaw (X1) dan spritual quotient (X2) dengan efektivitas pembelajaran PAI (Y) di kelas XI SMAN 1 Ciruas dan SMAN 1 Kramatwatu Kabupaten Serang Povinsi Banten.
Copyrights © 2015