Kemiri (Alueurites Moluccana) merupakan tanaman yang mengandung asam lemak bebas seperti : asam linolenat, asam oleat, asam linoleat, asam palmitat, dan asam stearat yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan perawatan rambut. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kondisi proses jenis pelarut dan waktu pengadukan pada produk shampo yang dihasilkan. Penelitian dilakukan dengan persiapan bahan baku minyak kemiri dan tahap selanjutnya thap proses pembuatan sampo dengan pencampuran minya kemiri dan bahan aditif melalui variasi kadar minyak kemiri pada 16,6 %, 24,6 % dan 25,3 % dan waktu pengadukan 5, 10 dan 15 menit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengaruh kenaikan persentase minyak kemiri dan waktu pengadukan memberikan efek terhadap penurunan kadar busa dalam produk shampo yang dihasilkan. Dan kestabilan busa terjadi pada waktu pengadukan 15 menit. Selain itu semakin tinggi volume minyak kemiri maka akan menyebabkan kenaikan visikositas shampo. Nilai visicositas shampo terbaik terdapat pada kadar minyak kemiri 16,6 % dan waktu pengadukan 15 menit yaitu sebesar 35,10 cps. pH shampoo minyak kemiri yang terbaik pada shampo minyak kemiri sebesar 4,2 hal ini menunjukkan bahwa shampo yang diproduksi sesuai persyaratan SNI yang ditetapkan yaitu berkisar 4-6.
Copyrights © 2022