Menurut Wiyani (2014) anak ADHD selalu memiliki tiga komponen karakteristik utama yang sama, yaitu inattention (kurangnya rentang perhatian), impulsivitas berlebihan, dan hiperaktif. Tujuan dari kurangnya perhatian adalah agar anak-anak dengan ADHD tampak mengalami kesulitan dalam memperhatikan. Anak ADHD sangat mudah terganggu oleh rangsangan yang tiba-tiba diterima oleh panca inderanya atau oleh perasaan yang muncul saat itu. Hal ini akan mempengaruhi proses penerimaan informasi dari lingkungan. Kemudian, impulsivitas adalah gangguan perilaku berupa tindakan yang tidak disertai dengan pikiran. Anak-anak dengan ADHD sangat dikendalikan oleh perasaan mereka sehingga mereka bereaksi dengan cepat. Perilaku ini akan menyulitkan anak dengan gangguan ADHD dan lingkungannya. Sedangkan hiperaktif adalah gerakan yang berlebihan di luar gerakan anak-anak seusianya pada umumnya.
Copyrights © 2021