Pada umumnya, penyandang tuna netra menggunakan media tongkat konvensional untuk mengetahuijarak antara posisi tubuh dengan benda yang ada di sekitarnya. Kekurangan lainnya dari tongkat yangsering digunakan adalah benda tersebut harus menyentuh objek untuk menjalankan fungsinya. Selainitu, tongkat konvensional juga tidak dapat melacak keberadaan pengguna atau memberikan lokasilangsung kepada pihak keluarga jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan. Penelitian ini menggunakanmetodologi pengembangan Internet of Things. Hasil penelitian ini alat yang bisa mendeteksi objeksekitar dan melacak keberadaan pengguna tongkat sehingga pengguna dalam kondisi yang lebih amanjika ingin berpergian keluar rumah. Alat ini akan bergetar jika ada objek yang terdeteksi di sekitarnyadan mampu mengirimkan data lokasi ke smartphone yang telah dikoneksikan. Smartphone yang telahterkoneksi juga mampu melacak keberadaan pengguna alat tersebut melalui fitur GPS.
Copyrights © 2021