Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk, jumlah, dan berat mikroplastik pada masing-masing sampel ikan Tongkol (Euthynnus sp.), ikan Kembung (Rastrelliger sp.), dan ikan Layur (Trichiurus sp.) yang didapatkan, serta mengetahui perbandingan serta hubungan antara temuan mikroplastik dengan ikan hasil tangkapan. Metode analisa adalah random sampling dengan periode 2x sampling, dan dilanjutkan analisa laboratorium. Organ ikan yang dianalisa terfokus pada sistem pencernaan dengan penambahan KOH 10% sebanyak 1:3 berat sampel. Hasil penyaringan selanjutnya diamati pada mikroskop stereo untuk menentukan bentuk dan jumlah mikroplastik dan dilakukan penimbangan di neraca analitik. Hasil analisa ditemukan mikroplastik dengan bentuk fiber, fragmen, dan film, dengan dominasi jumlah total temuan mikroplastik terbanyak berturut-turut adalah pada ikan tongkol, ikan kembung, dan ikan layur. Berat mikroplastik didominasi oleh jenis fiber yang mendapat jumlah temuan terbanyak. Tidak terdapat perbedaan jumlah mikroplastik antar jenis ikan.
Copyrights © 2021