Berdasarkan Wah.3:14-22, Laodikia adalah suatu kota yang kaya. Laodikia menjadi pusat perbankan, pusat wol, dan pusat obat mata. Namun, jemaat Laodikia dikatakan oleh Tuhan bahwa kondisinya suam-suam kuku. Kondisi yang suam-suam kuku itu tidak baik, selain itu hal tersebut adalah keadaan yang tidak disukai oleh Tuhan. Suam-suam kuku berarti tidak panas dan tidak dingin. Panas artinya bersemangat, antusias, fokus, sungguh-sungguh. Sedangkan dingin artinya kafir total, tidak mengenal Tuhan. Sehingga dapat dimengerti, suam-suam kuku adalah kondisi yang telah mengenal Tuhan tetapi tidak sungguh-sungguh,, tidak bersemangat dalam melayani Tuhan.
Copyrights © 2021