Pada proses ekstraksi dìiumpai-peristiwa perpindahan (transfer) massa, dimana perbedaan konsentrasi yørg semakin besar berpengaruh terhadap proses transfer yang semakìn cepat, sehíngga diperoleh koefisien transfer massayang semakìn besar pula. Teknologi mínyak atsiri berkembang sangat pesat, sèhíngga díbutuhkan alat ekstraktor yang efìsíen dan efektif dalam pengoperasiannya.Tuiuan dari penelitian ini adalah untuk mencari hubungan antara kecepatan alíran dan tinggì tumpukan padatan terhadap koefìsien transfer massa pada ekstraksí padat-caír dalam kolom fixed-bed. Penelitian ini menggunakan serbuk dengan ukuran -/,8 + i0 mesh dari daun dan ranting køyu mønis dengur tinggì tumpukan tertentu yang dimasukan ke dalam kolom fixed-bed menggunakan-Heksan yang d¡alirkan kedalam kolom dengan kecepatan alír tertentu. Ukuran butiran kayu manis yang digunakan adaiah 18+30 mesh.Kecepatan aliran n-Heksana yang digunakan adalah 2,3829 cm/detik; 2,9197 cm/detik; 3,9932 cm/detik; 4,3957cm/detik; 4,798 cm/detik. Tinggi tumpukan padatan yang digunakan adalah 5 cm, 6 cm, 7 cm, I cm, g cm, I0 cm.
Copyrights © 2008