Publikasi Ilmiah Bidang Pengabdian Kepada Masyarakat (SIKEMAS)
Vol. 1 No. 1 (2022): Artikel Pengabdian bulan Juni 2022

KEGIATAN LITERASI KEUANGAN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN PENGETAHUAN FINANSIAL BAGI MASYARAKAT DESA WISATA PINGE

Komang Shanty Muni Parwati (Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional)
I Putu Ryan Dharma Putra (Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2022

Abstract

Kegiatan investasi menjadi populer di dalam kalangan masyarakat di Indonesia. Hal ini dilihat berdasarkan dari peningkatan jumlah yang cukup signifikan pada investor pasar modal Indonesia. Pada tahun 2021 jumlah investor mengalami peningkatan secara signifikan yakni sejumlah 89,58 persen atau sejumlah 7,3 juta Single Investor Identification (SID), dimana jumlah gabungan SID ini terdiri dari investor saham, surat hutang, reksadana, surat berharga negara (SBN) serta jenis efek lain yang tergabung di dalam KSEI (Kompas.com, 2021). Selain itu menurut Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Inarno Djajadi memperkirakan bahwa di tahun 2022 setidaknya jumlah investor akan meningkat sejumlah 10 juta orang. Hal ini dikarenakan adanya peningkatan secara signifikan investasi melalui instrumen saham yang melebihi presentase yakni 115 persen dengan pertumbuhan 6,82 juta di akhir 2021 (Malik, 2021). Meskipun terdapat regulasi yang mengatur terkait dengan investasi ilegal dan banyaknya informasi terkait dengan kerugian dari investasi ilegal, nyatanya pelaku investasi ilegal masih tetap kukuh mensosialisasikan instrumen investasi yang salah berupa bujukan keuntungan instan kepada masyarakat luas. Salah satu hal yang paling sering disampaikan oleh pelaku investasi ilegal adalah 6D yakni daftar, deposit, diam, duduk, dapat dollar (CNBC Indonesia, 2022). Keberanian para investor ilegal dalam menyebarkan produk mereka dikarenakan adanya bantuan dari influencer serta kepemilikan investor ilegal dalam promosi produk investasi ilegal di media sosial. Media sosial menjadi sarana yang membujuk banyak korban akan keuntungan yang besar dari investasi yang sifatnya ilegal. Eksitensi kegiatan investasi ilegal menghambat upaya pemerintah dalam menurunkan jumlah korban yang meningkat diakibatkan investasi ilegal. Dari kasus ini bisa dikatakan bahwa eksistensi dari investasi ilegal terbilang masih cukup sulit untuk di tekan, namun solusi yang paling baik dilakukan saat ini adalah memberikan pemahaman literasi keuangan yang baik kepada masyarakat. Literasi keuangan merupakan sebuah kegiatan yang berfungsi dalam mengedukasi masyarakat terkait dengan pengelolaan keuangan secara cerdas dengan menambah pengetahuan masyarakat terhadap produk industri keuangan yang baik, sehingga nantinya masyarakat tidak mudah terbawa dengan instrumen investasi ilegal (Yushita, 2017). Salah satu desa di Bali yang saat ini memiliki ketertarikan dalam aktivitas investasi adalah Desa Pinge. Atas dasar ketertarikan masyarakat desa ini terhadap kegiatan investasi maka dibutuhkan setidaknya kesiapan literasi untuk menambah pengetahuan masyarakat terkait dengan instrumen investasi yang baik. Tujuannya adalah untuk menekan jumlah masyarakat yang tertipu investasi ilegal serta membantu pemerintah dalam menerapkan kegiatan investasi yang sehat di Indonesia.Dengan adanya kegiatan literasi keuangan secara menyeluruh kepada masyarakat Desa Pinge dapat menekan kemunculan dari adanya investasi ilegal. Selain itu dengan dibekalinya masyarakat dengan wawasan keuangan yang mupuni dapat mendorong prilaku transaksi sehat secara dini kepada masyarakat. Dengan terciptanya kondisi transaksi sehat ini akan menjauhkan masyarakat dari provokasi untuk membeli produk investasi yang aman. Sehingga semakin banyak masyarakat yang teredukasi terkait dengan literasi keuangan maka rencana pemerintah dalam menekan jumlah kerugian akibat investasi ilegal juga dapat dikurangi secar perlahan.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

SIKEMAS

Publisher

Subject

Humanities Environmental Science Public Health Social Sciences

Description

PUBLIKASI ILMIAH BIDANG PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT (SIKEMAS) | 2962-3324 merupakan jurnal ilmiah populer yang memuat artikel bidang Pengabdian kepada Masyarakat. Adapun cakupan dari Jurnal ini antara lain: 1. Pengembangan Kehidupan Sosial-Budaya berbasis Kearifan Lokal dan Nasionalisme 2. ...