JSH: Journal of Sport and Health
Vol 3, No 1 (2021)

Norma Tes Kebugaran Jasmani Siswa Putra SLTA Kabupaten Boyolali Ditinjau dari Perspektif Letak Geografis Dataran Tinggi dan Rendah

Titis Pambudi (Universitas Tunas Pembangunan, Surakarta)
Ratna Kumala Setyaningrum (ratnakumala@uny.ac.id)



Article Info

Publish Date
31 Dec 2021

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui tes kebugaran jasmani siswa putra SLTA di Kabupaten Boyolali berdasarkan perspektif letak geografis dataran tinggi dan rendah. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan studi survey, populasi seluruh siswa putra SLTA di Kabupaten Boyolali yang jumlahnya tak terhingga. Sampel di ambil dengan teknik Purposive Sampling sejumlah 15 siswa dari SMA Negeri 1 Cepogo Boyolali dan 15 siswa dari SMA Negeri 1 Ngemplak Boyolali. Teknik pengumpulan data menggunakan satu rangkaian tes yaitu Tes Kebugaran Jasmani Indonesia (TKJI) yang terdiriĀ  dari 5 item, yaitu : Lari 60 meter, Tes Angakat tubuh, Tes Baring duduk, Tes Loncat Tegak, Tes Lari 1200 meter. Teknik analisis data yang di gunakan adalah teknik deskriptif kuantitatif. Berdasar hasil penelitian dapat di simpulkan : terdapat 0 anak (0%) diklasifikasikan tingkat kebugaran jasmaninya sangat baik, 1 anak (6.7%) tingkat kebugaran jasmaninya berada pada kategori baik, 5 anak (33.3 %) tingkat kebugaran jasmaninya sedang, 6 anak (40%) tingkat kebugaran jasmaninya pada kategori kurang dan 3 anak (20%) tingkat kebugaran jasmaninya pada kategori kurang sekali. Sedangkan Hasil tes kebugaran dari SMA N 1 Ngemplak adalah sebagai berikut : terdapat 0 anak (0%) diklasifikasikan tingkat kebugaran jasmaninya sangat baik, 1 anak (7%) tingkat kebugaran jasmaninya berada pada kategori baik, 4 anak (27%) tingkat kebugaran jasmaninya sedang, 6 anak (40%) tingkat kebugaran jasmaninya pada kategori kurang dan 4 anak (27%) tingkat kebugaran jasmaninya pada kategori kurang sekali. Dari data diatas maka dapat disimpulkan bahwa siswa di dataran tinggi memiliki tingkat kebugaran jasmani lebih baik dibanding siswa di dataran rendah, hal ini dibuktikan dengan hasil tes yang menunjukkan bahwa pada kedua sekolah, siswa dalam kategori kurang sama-sama berjumlah 40%, namun untuk siswa dalam kategori kurang sekali lebih banyak pada siswa di dataran rendah dengan hasil 27% sedangkan siswa di dataran tinggi menunjukkan hasil 20%. Untuk siswa dalam kategori baik sampai dengan baik sekali pada siswa dataran rendah menunjukkan angka 34% sedangkan siswa di dataran tinggi menunjukkan angka 40%.

Copyrights © 2021






Journal Info

Abbrev

JSH

Publisher

Subject

Humanities Education Health Professions Public Health

Description

Focus and Scope Sports Education Sports Recreation Sports Management Sports Medicine Sports Science Journal of Sport and Health is published every Juni and Desember by publishing research results in the fields of the sports and exercise sciences, including anatomy, biomechanics, performance ...