<![CDATA[ABSTRAK Penelitian ini dilakukan karena merebaknya virus Corona disease 2019 (covid-19) diindonesia. Sehubungan dengan hal itu pemerintah mengeluarkan Surat Edaran nomor 4 tahun 2019 tentang kebijakan pendidikan dimana isinya pembelajaran dilakukan secara daring / online. Jenis penelitian ini berupa penelitian kuantitatif dengan desain Quasi eksperimen, dan penelitian ini menggunakan desain Nonequivalent control group design dengan bentuk post-test – only control grup desaign. Subjek peneitian berjumlah 28 siswa. Berdasarkan hasil penelitian tersebut hasil belajar siswa tidak signifikan dan tidak ada pengaruh dari penggunaan media video pembelajaran melalui google Classroom terhadap hasil belajar siswa materi gangguan fungsi pada sistem gerak. Hal tersebut terjadi dikarenakan adanya penggunaan treatmen plasebo, dan juga dkarenakan siswa belum terbiasa menjalankan pembelajaran secara dalam jaringan (daring) / online. Kata kunci : Video Pembelajaran, Pre-Test, Post-Test, Hasil Belajar Siswa]]>
Copyrights © 2022
