Indonesia merupakan wilayah rawan bencana alam salah satunya adalah gempa bumi. Bencana alam gempa bumi yang terjadi di Cianjur berdampak pada kualitas hidup masyarakat, baik secara fisik, social dan kesehatan. Permasalahan kesehatan akibat bencana adalah meningkatnya potensi kejadian penyakit menular maupun penyakit tidak menular. Akibat banyak bangunan yang roboh menyebabkan sanitasi menjadi butuk dan rawan penyakit. Untuk kegiatan pengabdian kepada masyarakat perlu dilakukan di desa Benjot, Kecamatan Cugenang, Jawa Barat untuk meningkatkan kualitas kesehatan warga korban pasca gempa. Kegiatan pengabdian masyarakat ini terbagi menjadi dua tahap atau metod yakni pemberian inventaris yang dibutuhkan masyarakat terdampak dan sosialisasi mengenai pentingnya sanitasi, kesehatan dan penyakit menular. Dari kegiatan pengabdian masyarakt ini adalah dihasilkan teknologi sanitasi yang baik untuk masyarakat desa Cianjur yang terdampak gempa. Selain itu pelaksanaan penyuluhan tentang diare dan hubungan nya dengan sanitasi yang baik serta konseling penyakit terhdap warga desa Benjot korban gempa disambut dengan positif oleh warga sehingga memberikan pengetahuan kepada warga untuk mencegah penyakit yang mungkin terjadi akibat kurang baiknya sanitasi. Kegiatan penanggulangan sanitasi kepada masyarakat dan penyuluhan penyakit kepada warga korban gempa cianjur telah terlaksana sehingga dapat membantu warga dalam meningkatkan kualitas kesehatan.
Copyrights © 2023