Hipertensi menjadi ancaman kesehatan masyarakat karena potensinya yang dapat menyebabkan komplikasi yang serius seperti serangan jantung, stroke, gagal ginjal, kecacatan atau bahkan kematian. Berkembangnya kasus hipertensi dapat dipicu oleh berbagai faktor seperti status gizi berlebih. Penelitian ini bertujuan menganalisis hubungan status gizi dengan tingkatan hipertensi pada lansia di Puskesmas Klampis Ngasem Surabaya. Metode penelitian kuantitatif analitik dengan pendekatan cross-sectional. Sampel dalam penelitian ini yaitu lansia yang berusia ≥ 60 tahun yang didiagnosis oleh dokter sebagai penderita hipertensi yang berkunjung ke Puskesmas Klampis Ngasem sejumlah 63 orang. Teknik pengambilan sampel yang digunakan yaitu cluster random sampling. Analisis data menggunakan Uji Chi-Square. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 36 responden (57,1%) yang memiliki kelebihan berat badan dan sebagian besar (54,0%) responden termasuk dalam kategori hipertensi tingkat 1. Berdasarkan hasil uji statistik diketahui bahwa PValue sebesar 0,048 < 0,05. Kesimpulan pada penelitian ini yaitu ada hubungan status gizi dengan tingkatan hipertensi pada lansia di Puskesmas Klampis Ngasem Surabaya. Diharapkan lansia dapat meningkatkan gaya hidup sehat dengan mengkonsumsi makanan sehat dan bergizi serta menjaga kondisi berat badan agar tetap stabil.
Copyrights © 2022