Journal Industrial Engineering and Management (JUST-ME)
Vol. 3 No. 02 (2022): Journal Industrial Engineering and Management (JUST-ME)

PENENTUAN RUTE PENGIRIMAN DARI PT. HARAPAN JAYA MULTI BISNIS MAKASSAR KE AREA DISTRIBUSI DENGAN METODE SAVING MATRIX

Ahmad Hanafie (Universitas Islam Makassar)
Rizal Syarifuddin (Universitas Islam Makassar)
Sofia Sofia (Universitas Islam Makassar)



Article Info

Publish Date
30 Jan 2023

Abstract

Salah satu cara untuk meningkatkan kemampuan bersaing dalam pasar yaitu dengan manejemen transportasi dan distribusi produk. fungsi dari distribusi dan transportasi secara umum adalah mengantarkan produk dari lokasi pabrik ke area distribusi untuk digunakan. Metode yang digunakan untuk menentukan rute terbaik dalam pendistribusian agar mampu menghasilkan penghematan jarak, waktu dan biaya adalah metode saving matrix yang meliputi metode nearest insert dan nearest neighbor. Rute awal perusahaan adalah 12 rute dalam wilayah dengan total jarak tempuh 2772 km setelah dilakukan usulan rute usulan yaitu rute rute A: Gudang -Wajo-Gudang dengan total jarak tempuh 440 km. Rute B: Gudang-Pare Pare-pinrang -Gudang total jarak tempuh 406 km. Rute C: Gudang-Bone -Gudang total jarak tempuh 250 Km. Rute D Gudang -Makassar-Maros-Gudang dengan total jarak tempuh 250 km. Rute E Gudang -Gowa-Takalar-Jenepomto -Baantaeng -Bulukumba – Sinjai -Gudang dengan total jarak tempuh 817 km. total jarak yang dapat di hemat perusahaan sejauh ini adalah 805 km . Alokasi kendaraan yang digunakan adalah colt diesel. kemudian dihitung besarnya biaya distribusi dari rute baru yang terbentuk dari hasil perhitungan diperoleh penghematan biaya distribusi sebesar Rp. 3.500.000 setiap 5 hari kerja atau diperoleh presentasi penghematan biaya produksi hemat 70 % sehingga mampu menghasilkan rute terbaik. One way to increase the ability to compete in the market is with transportation management and product distribution. The function of distribution and transportation in general is to deliver products from the factory location to the distribution area for use. The method used to determine the best route in the distribution in order to be able to produce distance, time, and cost savings is the saving matrix method which includes the nearest insert and nearest neighbor methods. The company's initial routes are 12 routes within the region with a total distance of 2772 km. The proposed route is proposed, namely route A: Gudang -Wajo-Gudang with a total distance of 440 km. Route B: Gudang-Pare-Pare-Pinrang-Warehouse, a total distance of 406 km. Route C: Warehouse-Bone-Gudang total distance 250 Km. Route D Gudang-Makassar-Maros-Gudang with a total distance of 250 km. Route E Warehouse -Gowa-Takalar-Jenepomto -Baantaeng -Bulukumba - Sinjai -Warehouse with a total distance of 817 km. The total distance that the company can save so far is 805 km. The allocation of vehicles used is colt diesel. then calculated the distribution costs of the new route formed from the calculation results obtained distribution cost savings of Rp. 3,500,000 every 5 working days or a 70% production cost savings presentation is obtained so as to be able to produce the best route.

Copyrights © 2022






Journal Info

Abbrev

JUSTME

Publisher

Subject

Control & Systems Engineering Decision Sciences, Operations Research & Management Industrial & Manufacturing Engineering

Description

Journal Industrial Engineering and Management (JUSTME) merupakan jurnal program studi teknik industri yang diterbitkan oleh program studi teknik industri, fakultas teknik, Universitas Islam Makassar. Fokus jurnal ini mengenai keilmuan teknik industri dan manajemen ...