Covid-19 is a virus that is very wary of all countries in the world. This epidemic can damage human life systems, one of it is the educational system. The aim of this study is to learn how to achieve the success of the Online learning system, specifically in social studies (Social Sciences) subjects. This research used descriptive qualitative method with interview technique. The results of this study are presented in the form of words or descriptions. Students are little more like the offline system (at school) than the online system. This is because of the ambiguity of the learning procedure, the lack of understandingand error in implementing the results of learning, and some internal and external factors that cause confusion in the learning process. Covid-19 merupakan sebuah virus yang sangat diwaspadai oleh seluruh negara di dunia. Wabah ini dapat merusak sistem tatanan kehidupan manusia, salah satunya ialah sistem pendidikan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana tingkat keberhasilan sistem pembelajaran Daring, khususnya pada matapelajaran IPS (Ilmu Pengetahuan Sosial). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik wawancara. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa para siswa sedikit banyak lebih menyukai sistem pendidikan offline daripada sistem pendidikan online. Hal tersebut dikarenakan adanya ketidakjelasan prosedur pembelajaran, kurangnya pemahaman dan kesalahan dalam mengimplementasikan hasil pembelajaran, serta beberapa faktor internal dan eksternal yang menyebabkan kerancuan dalam proses pembelajaran. Kata Kunci: Pembelajaran daring, mata pelajaran IPS, Covid-19
Copyrights © 2021