Abstrak. Â Penelitian tindakan kelas ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar dan kemandirian belajar siswa melalui teknik pembelajaran jigsaw. Subjek penelitian ini adalah 36 siswa kelas XI Jurusan IPA SMU Negeri 1 Depok, Yogyakarta. Langkah-langkah penelitian tindakan kelas mengacu pada model Kemmis dan McTaggart dimana setiap siklus tindakan meliputi perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Instrumen penelitian terdiri dari lembar pengamatan pelaksanaan pembelajaran dan pengamatan terhadap partisipasi siswa, kuis, angket kemandirian belajar, angket sikap siswa dan wawancara. Penelitian ini terlaksana dalam 2 siklus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembelajaran geometri dengan menerapkan teknik jigsaw dapat meningkatkan hasil belajar siswa, yaitu sebanyak 78.13% siswa tuntas belajar pada siklus 2 dengan adanya tindakan antara lain visualisasi materi dengan software CABRI, pemberian bimbingan atau petunjuk dalam mengaktifkan proses kognitif siswa untuk memahami materi, memvisualisasikan konsep melalui gambar yang menarik menggunakan presentasi dengan software CABRI dan melibatkan siswa dalam penilaian kuis. Sebelum siklus 1, sebanyak 32.26% siswa mampunyai kemandirian belajar kualifikasi atas dan setelah siklus 2 meningkat menjadi 37.93% siswa. Peningkatan kemandirian belajar terlihat menonjol terutama dalam hal menumbuhkan motivasi belajar, merumuskan tujuan belajar dan mengevaluasi hasil belajarnya.Kata Kunci: Jigsaw, hasil belajar matematika, kemandirian belajar
Copyrights © 2009