Perkembangan teknologi yang pesat membuat kemudahan untuk mengakses data oleh umum sehingga dibutuhkan suatu perlindungan hak cipta guna melindungi hak perihal pemilikan data secara legal. Audio watermarking yang diusulkan menanamkan informasi bit biner ke dalam sebuah media digital berupa audio yang tidak menyebabkan kerusakan pada media yang disisipi informasi. Penelitian ini menggunakan kombinasi metode DWT dan Histogram. Hasil yang diperoleh berupa audio terwatermark yang mempunyai kualitas tinggi dan tidak menimbulkan dampak berati terhadap sinyal informasi yang telah disisipkan dengan menggunakan parameter Bit Error Ratio (BER). Pada penelitian ini, rata-rata BER yang didapat saat dilakukan serangan LPF adalah 0.07952. Sehingga metode ini mempunyai ketahanan yang tinggi. Sedangkan tanpa serangan watermark dapat terekstrak sempurna tanpa kerusakan dengan BER=0.
Copyrights © 2023