Raw materials are staple in the manufacturing process—the more diverse the menu, the more raw materialsare required. As a business that directly interacts with customers, Stucco Cafe aims to provide satisfactory results.Obstacles to effectively and efficiently managing raw material inventory are common problems in the managementof raw material inventory, such as errors in the order, spending, storing, or using raw materials. As a result, theresearcher conducted an operational audit to evaluate Stucco Cafe’s efficiency and effectiveness in managing its rawmaterial inventory. Stucco Cafe has established procedures for its employees for the purchasing, receiving, storing,and using raw materials. This procedure is not written but is communicated to employees orally when they startworking. This unwritten procedure is a weakness for companies with no written documents to reference theiremployees' work. The company's operations still have numerous flaws and risks, which could disrupt the company'soperation. Based on the audit result, the researcher suggested the company to develop a written standard operatingprocedure because, based on their audit finding, it is not written but is communicated to employees orally when theybegin work. These flaws can potentially disrupt operations or harm the company as a whole. Based on the findingsof the research and subsequent research, the researcher suggested Stucco Cafe to develop a detailed written standardoperating procedure and detailed written instructions that regulate stock opname activities and carry out socializationto all employees, reducing the risk of misinterpretation of the systems and increasing the quality of their products. Abstrak Bahan mentah merupakan bahan pokok dalam proses pembuatannya—semakin beragam menunya, semakin banyak pula bahan baku yang dibutuhkan. Sebagai bisnis yang berinteraksi langsung dengan pelanggan, Stucco Cafe bertujuan untuk memberikan hasil yang memuaskan. Hambatan dalam pengelolaan persediaan bahan baku secara efektif dan efisien merupakan permasalahan yang umum terjadi dalam pengelolaan persediaan bahan baku, seperti kesalahan dalam pemesanan, pengeluaran, penyimpanan, atau penggunaan bahan baku. Oleh karena itu, peneliti melakukan audit operasional untuk mengevaluasi efisiensi dan efektivitas Stucco Cafe dalam mengelola persediaan bahan bakunya. Stucco Cafe telah menetapkan prosedur bagi karyawannya dalam pembelian, penerimaan, penyimpanan, dan penggunaan bahan mentah. Prosedur ini tidak tertulis tetapi dikomunikasikan kepada karyawan secara lisan pada saat mereka mulai bekerja. Prosedur tidak tertulis ini menjadi kelemahan bagi perusahaan yang tidak memiliki dokumen tertulis sebagai referensi pekerjaan karyawannya. Operasional perusahaan masih mempunyai banyak kelemahan dan risiko yang dapat mengganggu operasional perusahaan. Berdasarkan hasil audit, peneliti menyarankan perusahaan untuk mengembangkan prosedur operasi standar tertulis karena berdasarkan temuan audit mereka, prosedur tersebut tidak tertulis tetapi dikomunikasikan kepada karyawan secara lisan ketika mereka mulai bekerja. Kelemahan ini berpotensi mengganggu operasional atau merugikan perusahaan secara keseluruhan. Berdasarkan temuan penelitian dan penelitian selanjutnya, peneliti menyarankan Stucco Cafe untuk menyusun standar operasional prosedur tertulis secara rinci dan instruksi tertulis rinci yang mengatur kegiatan stock opname dan melakukan sosialisasi kepada seluruh karyawan, sehingga mengurangi resiko salah tafsir terhadap sistem dan meningkatkan kualitas produk mereka.
Copyrights © 2022