Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kelayakan usahatani Belimbing Tasikmadu di Tasikmadu dan mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan usahataninya. Penelitian dilakukan di Desa Tasikmadu Kecamatan Palang Kabupaten Tuban. Analisis kelayakan dilakukan dengan empat kriteria, yaitu Net Present Value (NPV), Benefit Ratio dan Cost (Net B/C), Internal Rate of Return (IRR), dan Payback Periodes (PP); sedangkan faktor-faktor yang berpengaruh dinalisis dengan Analisis SWOT. Analisis NPV digunakan untuk mengetahui nilai sekarang dari aset yang ada, Net B/C digunakan untuk menganalisis kelayakan usaha, IRR digunakan untuk menganalisis tingkat suku bunga dan Payback Periodes digunakan untuk menghitung jangka waktu pengembalian modal. Hasil penelitian menyebutkan bahwa nilai NPV sebesar Rp. 146,387,416.91, nilai Net B/C sebesar 1.62, nilai IRR sebesar 49.06, dan nilai PP sebesar 2.21. Hal ini menunjukkan bahwa usahatani Belimbing Tasikmadu di Tasikmadu secara umum layak untuk diusahakan, karena penerimaan bersih yang diterima lebih besar daripada biaya untuk melakukan proses produksi. Berdasarkan analisis SWOT, faktor-faktor yang mempengaruhi pengembangan usahatani Belimbing di Tasikmadu adalah berlimpahnya ketersediaan sumberdaya alam, fungsi kelompok tani, pemberdayaan kelompok tani, kualitas dan kuantitas sumber daya lahan pertanian. Lebih lanjut, posisi kompetitif relatif ada pada Kuadran Ideal.
Copyrights © 2015