AGRISE
Vol 15, No 3 (2015)

ANALISIS INDIKATOR KETAHANAN PANGAN KOTA PROBOLINGGO: PENDEKATAN SPASIAL

Condro Puspo Nugroho (Jurusan Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya Jl. Veteran, Malang)
Rini Mutisari (Jurusan Sosial Ekonomi Fakultas Pertanian, Universitas Brawijaya Jl. Veteran, Malang)



Article Info

Publish Date
24 Aug 2016

Abstract

Kerawanan pangan wilayah disebabkan oleh banyak faktor yaitu produksi pangan wilayah yang tidak mencukupi, akses untuk mendapatkan pangan kurang serta kemampuan penyerapan pangan masing-masing individu berbeda. Penelitian ini mencoba untuk mengembangkan indikator yang menyebabkan kerawanan pangan wilayah secara spasial guna pengambilan keputusan intervensi bagi pengambil kebijakan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Kabupaten Probolinggo secara umum memiliki ketahanan pangan yang tinggi. Aspek ketersediaan, akses dan penyerapan pangan menunjukan bahwa tidak ada satupun desa yang berada pada prioritas 1 (kondisi sangat rawan pangan). Hanya pada aspek ketersediaan pangan masih terdapat 2 (dua) desa dalam kondisi rawan dan 5 (lima) desa dalam kondisi agak rawan. Pada akses pangan terdapat 1 (satu) desa dalam kondisi agak rawan. Sedangkan pada aspek penyerapan pangan tidak ada satupun desa yang dalam kondisi rawan. 

Copyrights © 2015






Journal Info

Abbrev

AGRISE

Publisher

Subject

Agriculture, Biological Sciences & Forestry Economics, Econometrics & Finance

Description

AGRISE adalah Jurnal Sosial Ekonomi Pertanian yang berada di lingkungan Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya yang berupa hasil penelitian, studi kepustakaan maupun tulisan ilmiah terkait. Jurnal ini diterbitkan pertama kali pada tahun 2001 oleh Jurusan Sosial Ekonomi Pertanian FPUB. Pada tahun ...