Sari Pediatri
Vol 18, No 1 (2016)

Profil Epilepsi Anak dan Keberhasilan Pengobatannya di RSUD Dr. Soetomo Tahun 2013

Pravita Tri Andrianti (Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya)
Prastiya Indra Gunawan (Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, Surabaya)
Faroek Hoesin (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Nov 2016

Abstract

Latar belakang. Epilepsi adalah satu dari tiga kelainan neurologis tersering yang ditemui di praktek pediatri. Insiden epilepsi di negara berkembang dua kali lebih banyak daripada negara industri.Tujuan. Mengetahui profil epilepsi pada anak dan keberhasilan pengobatannya di RSUD Dr. Soetomo, Surabaya.Metode. Studi deskriptif retrospektif menggunakan rekam medis,variabel meliputi jumlah kasus baru, usia, jenis kelamin, riwayat keluarga, EEG, CT-scan, MRI dan keberhasilan terapi selama 2013 di RSUD Dr. Soetomo Surabaya.Hasil. Terdapat 103 kasus baru epilepsi anak terbanyak usia 1-5 tahun (45,63%), laki-laki (71,84%), tanpa pengobatan sebelumnya (32,04%), riwayat keluarga kejang/epilepsi (93,20%), kelainan perinatal (83,50%), maupun gangguan tumbuh kembang (63,11%). Hasil EEG 72,84% abnormal, 61,53% CT-scan kepala normal dan 57,14% MRI normal. Tipe bangkitan 55,34% general. Obat yang diberikan adalah asam valproat (89,32%) dan 75,73% kejang dapat terkontrol.Kesimpulan. Terdapat 103 kasus baru epilepsi anak, terbanyak usia 1-5 tahun dan laki-laki. Hasil pemeriksaan EEG umumnya abnormal di lobus temporal, tetapi lebih dari separuh kasus memperlihatkan CT-scan kepala dan MRI normal. Asam valproat terbanyak digunakan mengontrol kejang.

Copyrights © 2016