Vitruvian : Jurnal Arsitektur, Bangunan, dan Lingkungan
Vol 5, No 2 (2016)

SUSTAINABLE HOME BASED ENTERPRISE: CRITERIA TOWARD THE CONCEPT Case Study: Kampung Sate, Ponorogo, Indonesia

Rahmatyas Aditantri (Universitas Mercu Buana)



Article Info

Publish Date
26 Oct 2017

Abstract

ABSTRAKUsaha berbasis rumah tangga merupakan salah bentuk usaha dari masyarakat dalam rangka meningkatkan kesejahteraan ekonomi dengan memanfaatkan rumah tinggal sebagai tempat untuk bekerja. Kondisi seperti ini banyak terlihat pada sebagian besar negara berkembang, termasuk Indonesia. Usaha berbasis rumah tangga muncul sebagai sebuah solusi bagi rumah tangga berpenghasilan rendah dalam meningkatkan kesejahteraan ekonominya. Kampung Sate merupakan salah satu kampung usaha berbasis rumah tangga di Ponorogo yang telah tumbuh dari waktu yang lama. Di Kampung ini, masyarakat masih menggunakan peralatan tradisional dalam menjalankan aktifitas ekonominya. Rumah – rumah dimodifikasi menjadi ruang kerja untuk menjalankan aktifitas ekonomi. Dari survai primer yang telah dilakukan dapat dilihat bahwa penghuni kurang memberikan perhatian pada kondisi rumah mereka. Padahal hal penting terkait rumah produktif adalah dampak dari aktifitas produksi pada lingkungan. Saat ini isu lingkungan menjadi hal penting karena pembangunan berkelanjutan tidak akan dapat tercapai apabila masyarakat tidak peduli tentang dampak aktifitas yang diberikan pada lingkungan. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan mampu memberikan penjelasan mengenai kriteria dari konsep usaha berbasis rumah tangga berkelanjutan di Kampung Sate, Ponorogo. Kriteria – kriteria tersbeut dapat digunakan sebagai acuan dalam menentukan konsep pembangunan lingkungan berkelanjutan pada rumah produktif.Kata Kunci : kriteria, usaha berbasis rumah tangga, kampung, pembangunan berkelanjutanABSTRACTHome based enterprise is one of the forms of effort of people in order to gain economic prosperity by using their homes as the place to work. This condition is easy seen in most developing countries, including Indonesia. Home based enterprise appears as a solution for low-middle income household to gain economic prosperity. Kampung Sate is one of home based enterprise village in Ponorogo which is evolved years. In this Kampung, the people still use traditional equipments to conduct their economic activities. The houses are modified into workshop to conduct their economic activities. From primary survey it can be seen that the inhabitants pay less attention to their house condition. The other important thing related to productive house is the impact of the production activities toward the environment. Nowadays environmental issues become important because sustainable development can not be achieved if the community does not care about the impact of a given activity on the environment. Therefore, this research is expected to give overviews regarding the criteria of sustainable home based enterprise concept in Kampung Sate, Ponorogo. Those criteria can be used to determine the sustainable concept toward the built environment in productive housing.Keyword: criteria, home based enterprise, kampung, sustainable development

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

virtuvian

Publisher

Subject

Civil Engineering, Building, Construction & Architecture Engineering Environmental Science

Description

Jurnal Ilmiah VITRUVIAN adalah jurnal yang mencakup artikel bidang ilmu arsitektur, bangunan, dan lingkungan. Jurnal ilmiah Vitruvian terbit secara berkala yaitu 3 (tiga) kali dalam setahun, yaitu pada bulan Oktober, Februari, dan Juni. Redaksi menerima tulisan ilmiah tentang hasil penelitian yang ...