JIMKesmas (Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat)
Vol 1, No 3 (2016): JIMKESMAS Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat

ANALISIS FAKTOR RISIKO BBLR, PANJANG BADAN BAYI SAAT LAHIR DAN RIWAYAT IMUNISASI DASAR TERHADAP KEJADIAN STUNTING PADA BALITA USIA 12-36 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS KANDAI KOTA KENDARI TAHUN 2016

Swathma, Dandara (Unknown)
Lestari, Hariati (Unknown)
Ardiansyah, Ririn Teguh (Unknown)



Article Info

Publish Date
13 Apr 2017

Abstract

Stunting adalah masalah gizi utama yang akan berdampak pada kehidupan sosial danekonomi di masyarakat. Ada bukti jelas bahwa individu yang stunting memiliki tingkatkematian lebih tinggi dari berbagai penyebab dan terjadinya peningkatan penyakit. Banyakfaktor yang dapat memicu seorang balita dapat menjadi stunting yaitu BBLR, panjang badanbayi saat lahir dan riwayat imunisasi dasar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahuiberapa besar faktor risiko BBLR, panjang badan bayi saat lahir dan riwayat munisasi dasarterhadap kejadian stunting pada balita usia 12-36 bulan di wilayah kerja puskesmas Kandaikota Kendari tahun 2016. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian epidemiologianalitik observasional menggunakan desain case control. Populasi dalam peneliti an ini 726dengan jumlah sampel sebanyak 51 kasus dan 51 kontrol, pengambilan sampelmenggunakan teknik purposive sampling dengan pendekatan fixed disease pada sampelkasus maupun kontrol. Hasil penelitian ini menunjukkan BBLR (OR= 5,250; 95%CI= 1,897–14,532), panjang badan bayi saat lahir (OR= 4,078; 95%CI= 1,599-10,400) dan riwayatimunisasi dasar (OR= 6,044; 95%CI= 2,295-15,916).Kata kunci : stunting, bblr, panjang badan bayi saat lahir dan riwayat  imunisasi dasar

Copyrights © 2016






Journal Info

Abbrev

JIMKESMAS

Publisher

Subject

Public Health

Description

FKM UHO dari berbagai disiplin ilmu kesmas, diantaranya epidemiologi, administrasi kebijakan kesehatan, kesehatan lingkungan, kesehatan kerja, promosi kesehatan, kesehatan reproduksi, biostatistika, dan ...