Intisari Penelitian dilakukan untuk mengetahui pengaruh penggunaan lahan pasir dan tegalan terhadap pertumbuhan dan hasil jagung hibrida. Penelitian dilaksanakan pada bulan Agustus 2014. Tempat penelitian ini dilaksanakan di dua lokasi yaitu lahan pasiran yang terletak di pantai Samas, yang berada di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, ketinggian tempat 4 m dpl dan lahan tegalan, jenis tanah lempung berdebu yang berada di Jl. Palagan Tentara Pelajar, km. 11, Rejodani, Sariharjo, Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta dengan dengan ketinggian 410 m dpl. Penelitian ini adalah penelitian menggunakan metode survei, pengambilan sampel dengan purposive sampling yang dilakukan pada lahan pasir dan tegalan. Pada masing-masing lahan diambil 30 tanaman secara acak. Lahan pasir memberikan pertumbuhan dan hasil lebih tinggi dibanding lahan tegalan. Pengamatan meliputi komponen pertumbuhan dan hasil. Hasil penelitian menunjukkan berat tongkol jagung lebih berhubungan erat dengan parameter berat brangkasan tanaman, panjang tongkol, diameter tongkol pada lahan pasir, sedangkan pada lahan tegalan lebih berhubungan dengan parameter diameter batang, berat brangkasan, berat brangkasan kering, panjang akar, panjang tongkol, dan diameter tongkol. Kata kunci: lahan pasir, lahan tegalan, jagung hibrid
Copyrights © 2014