Medika Tadulako
Vol 2, No 2 (2015)

ANTIHIPERGLIKEMI PATI GEMBILI (DIOSCOREA ESCULENTA) DAN EUBACTERIUM RECTALE PADA MODEL TIKUS DIABETES YANG DIINDUKSI STREPTOZOTOCIN DAN NIKOTINAMID

Tri Setyawati (Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan, Universitas Tadulako, Indonesia)
Neni Oktiyani (Poltekkes Banjarmasin, Indonesia)
Rio Jati Kusuma (Departemen Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada)
Tony Adi Setiawan (Departemen Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada)
Sunarti Sunarti (Departemen Biokimia, Fakultas Kedokteran, Universitas Gadjah Mada)



Article Info

Publish Date
15 Mar 2017

Abstract

Latar belakang. Diabetes merupakan salah satu penyakit degenaratif dengan prevalesi cukup tinggi di Indonesia. Diabetes tipe 2 memiliki prevalensi paling tinggi diantara jenis diabetes yang lain. Diabetes tipe 2 merupakan kondisi hiperglemia kronis yang umumnya disebabkan oleh resistensi insulin. Diet dengan resistant starch berpotensi untuk meningkatkan sensitivitas insulin pada penderita diabetes melalui butirat yang dihasilkan pada saat fermentasi di usus besar. Salah satu bahan pangan yang berpotensi dalam penanganan diabetes adalah gembili (Dioscorea esculenta). Eubcaterium rectale (e. rectale) merupakan bakteri butirogenik yang dapat meningkatkan produk butirat di dalam kolon.Tujuan. Tujuan penellitian ini adalah untuk mengetahui penurunan glukosa darah pada tikus Wistar yang diinduksi nikotinamide dan streptozotosin setelah pemberian diet gembili dan eubacterium rectale.Metode. Penelitian ini menggunakan desain pre dan posttest kontrol. Tikus jantan Wistar 3 bulan, dibagi menjadi 5 kelompok yaitu kelompok kontrol sehat (K1), kelompok yang diinduksi Streptozotocin (STZ) dan nikotinamide(NA) tanpa terapi (K2), kelompok yang diinduksi STZ dan NA dengan pemberian e. ractale (K3), kelompok induksi ditambah pati gembili (K4), dan kelompok induksi dengan sinbio pati gembili dan e. rectale (K5). Dengan lama intervensi 4 minggu.Hasil. Terjadi penurunan kadar glukosa darah setelah intervensi 4 minggu yaitu antara kelompok K2 dan K3, K4 dan K5 dengan nilai signifikansi p < 0,05.Kata kunci: diabetes tipe 2, Dioscorea esculenta, resistant starch, butirat, resistensi insulin, sensitivitas insulin.

Copyrights © 2017